Wongsorejo, 23 November 2024 – Bank Indonesia (BI) berhasil menanamkan semangat nasionalisme dan pemahaman akan pentingnya rupiah di kalangan siswa SMKN Wongsorejo. Kegiatan sosialisasi bertajuk “Bangga Rupiah” yang digelar di ruang aula sekolah, diikuti antusias oleh seluruh siswa kelas X kompetensi akuntansi.
Acara yang dibuka oleh Ketua Kompetensi Akuntansi, Samsul Arif, S.E., ini menghadirkan pemateri langsung dari BI. Dalam paparannya, perwakilan BI secara mendalam menjelaskan peran krusial rupiah dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selain itu, peserta juga diajak untuk memahami proses panjang dan kompleks pembuatan uang rupiah, mulai dari perancangan desain hingga distribusi ke masyarakat.
Tidak hanya itu, BI juga memberikan tips-tips praktis mengenai cara merawat dan menggunakan uang rupiah dengan baik. Peserta diajak untuk menjaga kebersihan uang rupiah, melipat uang dengan benar, serta menghindari kebiasaan mencoret-coret uang. Peserta diajak untuk lebih menghargai uang sebagai simbol kedaulatan negara. Dengan demikian, diharapkan generasi muda dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga nilai tukar rupiah dan mencegah peredaran uang palsu.
Baca Juga : BPR Tridana Kencana Wongsorejo Sukses Edukasi Literasi Keuangan di SMKN Wongsorejo
Antusiasme siswa terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada pemateri. Hal ini menunjukkan bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dan menarik bagi mereka. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan pun beragam, mulai dari proses pembuatan uang kertas dengan bahan khusus hingga upaya BI dalam menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Salah satu siswa mengaku, “Saya baru tahu banyak hal tentang uang rupiah setelah mengikuti sosialisasi ini. Ternyata membuat uang itu tidak semudah yang saya bayangkan.”
Harapan ke Depan
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kesadaran akan pentingnya rupiah di kalangan generasi muda. Dengan pemahaman yang baik tentang uang rupiah, diharapkan siswa SMKN Wongsorejo dapat menjadi duta “Bangga Rupiah” di lingkungannya masing-masing.